Saturday 18 June 2016

Cara memilih anakan Louhan yang berkualitas

   Dalam artikel kali ini saya akan mencoba memberikan sedikit tips untuk memilih anakan ikan louhan yang berkualitas di katakan berkualitas adalah bila sudah besar akan mempunyai nonong yang besar warna yang bagus dan mutiara yang indah.
   Sebelum nya saya akan sedikit menjelaskan tentang ikan louhan, berbeda dengan ikan hias jenis lain louhan mempunyai keistimewaan yaitu ikan ini akan berubah bentuk maupun warnanya ketika sudah dewasa jadi anakan louhan sangat berbeda dengan ketika bila louhan sudah dewasa, dari segi ukuran sudah tentu makin besar, tapi dari segi warna dan bentuk ikan sangat berbeda jadi kita sangat sulit menentukan anakan louhan akan bagaimana bila sudah dewasa. Tidak seperti ikan jenis lain seperti arwana walau warna waktu anakan berbeda tapi pas sudah dewsa cenderung pasti seperti arwana dewasa lain.

   Dari sedikit penjelasan di atas maka banyak penghoby yang kesulitan memilih anakan ikan louhan yang bisa sesuai dengan harapan ketika sudah dewasa, tidak jarang yang kecewa sudah pelihara lama tapi pas sudah dewasa jenong tidak ada warna tidak keluar dan mutiara sangat sedikit, bahkan terkadang waktu masih anakan seperti jantan tapi pas sudah dewasa ternyata betina sungguh mengecewakan. Berikut saya berikan contoh gambar ikan louhan anakan dan yang sudah dewasa anda bisa bedakan sendiri.
   Sungguh sangat berbeda tapilan ikan louhan pada waktu masih kecil dan ketika sudah dewasa jadi sangat sulit kita menentukan anakan louhan akan seperti apa bila sudah dewsa. Tapi bila kita teliti dan cermati anakan louhan sebenarnya sudah membawa bakat sejak kecil jadi ada ciri-ciri kusus yang ada pada anakan louhan yang masih kecil dan akan berkembang menjadi lebih bagus bila sudah dewasa, di sini saya akan mencoba menjelaskan nya.

Tips atau cara memilih anakan ikan louhan ada dua hal yang perlu di perhatikan yang pertama dilhat dari indukan louhan tersebut dan yang kedua adalah dari bentuk fisik ikan tersebut. Saya akan jelaskan satu -persatu.
Pertama dari indukan ikan. Jadi sebelum membeli anakan ikan louhan kita harus tau jenis ikan yang akan kita beli dan bagaimana wujud dari pejantan dan betina dari indukan ikan tersebut karena genetik dari indukan akan melekat pada anakan louhan tersebut jadi ada gambaran bagaimana kelak anakan tersebut menjadi dewasa dilihat dari idukannya. Bila memang kita tidak bisa melihat indukanya kita bisa tanyakan ke penjual asal-usul ikan tersebut bila ikan berasal dari peternak ikan yang sudah terkenal dan bagus kemungkinan anakanya juga berkualitas, karena penjual ikan kebanyakan tau dari mana asal ikan yang di jualnya.

Yang ke dua adalah dilihat dari bentuk fisik anakan louhan cara ini bisa dilakukan bila ikan sudah berukuran diatas 5cm karena bila masih terlalu kecil kebanyakan bentuk ikan benar-sama. Bila ikan sudah berukuran diatas 5cm maka sudah sedikit terlihat bakat nonong mutiara dan warnanya.

a.Untuk dari nonongnya kita bisa lihat pangkal depan sirip atas sedikit ke belakang jadi ada jarak yang lebih lebar pada jidat ikan untuk kelak tumbuhnya nonong yang besar. Sangat jarang anakan louhan yang sudah mempunyai tonjolan pada kepalanya walau sedikit. tapi bila sirip atas ikan sampai di atas matanya sejajar keatasa kemungkinan nonong akan kecil karena tidak ada tempat untuk tumbuhnya nonong yang besar.

b.Untuk mutiara walau ikan masih kecil mutiara sudah bisa dilihat ciri louhan yang mempunyai mutiara bagus bisa dilihat dari pangkal ekor sampai sekitar belakang mata bila anakan louhan mempunyai mutiara yang berkilau memanjang atau rintik-rintik di area tersebut makan di pastikan bila sudah dewasa mutiaranya akan semakan banyak.

c. Untuk dari warna dapat terlihat dari sirip anakan ikan luhan. ikan yang berkualitas warna yang bagus dari kecil sudah memperlihatkan sirip yang berwarna merah cerah terkadang sedikit transparan, sirip meliputi sirip atas, bawah dan ekor tidak termasuk sirip dayung, selain pada sirip biasanya anakan ikan warna akan muncul pertama pada pangkal sirip dayung atau belakang insang.

Tips tambahan untuk memilih ikan yang berada di koloni atau masih di campur di satu aquarium yang terdapat ratusan anakan louhan, kita harus siapkan wadah seperti nampan atau piring dan isi sedikit air ambil beberapa ikan dan letakan pada wadah yang sudah di siapkan maka ikan akan berada di posisi miring dan bisa dilihat dengan jelas dari atas tapi jangan terlalu lama ikan bisa stres. Bila masih dalam koloni jangan terkecoh dengan ikan yang berukuran lebih besar dari yang lain itu di sebabkan dari nafsu makanyanya bukan kualitas ikan tersebut. 

Demikian sedikit tips yang bisa saya bagikan semoga bermanfaat untuk anda, mohon maaf bila ada salah kata.

Wednesday 8 June 2016

Tips Berternak ikan Hias tanpa membeli pakan.

   Dalam memelihara hewan ternak jenis apapun pasti pakan/ makanan ternak adalah elemen yang pasti ada dan tidak dapat di pisahkan, karena setiap mahluk hidup memerlukan makanan untuk tumbuh dan berkembang. Seperti contoh bila anda berternak kambing sapi atau kelinci pasti makanan berupa daun rumput dan makanan tambahan seperti konsentrat mutlak di perlukan agar hewan ternak anda tetap sehat dan tumbuh berkembang dengan cepat yang bisa berdampak pada nilai jual hewan tersebut.

   Begitu juga hal yang sama terjadi bila anda berternak ikan hias kita harus menyiapkan pakan yang di butuhkan oleh ikan dan yang pasti bermanfaat untuk pertumbuhanya. Berbeda dengan hewan ternak seperti yang sudah saya bahas di atas makanan ikan tidak tersedia di sekitar kita seperti rumput dan daun yang banyak tersedia di kebun dan mudah untuk di tanam, Untuk makanan ikan kita harus membeli pur/pelet yang terbilang tidak murah jadi membuat ongkos produksi atau modal menjadi meningkat yang berimbas pada harga jual ikan yang juga harus tinggi untuk menutup ongkos produksi tapi bila harga terlalu tinggi dan permintaan pasar terhadap ikan kita menurun maka kita bisa merugi.

   Untuk mensiasati hal tersebut banyak hal yang bisa kita lakukan dari menekan jumlah pemberian pakan atau mencari pakan alternatif. Tapi dari kedua cara di atas ada hal positif dan negatif nya misalkan pada cara pertama yaitu menekan jumlah pemberian pakan, memang hal tersebut bisa berimbas pada menurunya pengeluaran untuk pembelian pakan tapi hal negatifnya adalah dapat mengganggu pertumbuhan ikan karena konsumsi pakan yang kurang cukup. Untuk cara yang ke dua yaitu mencari jenis pakan alternatif beberapa peternak ikan hias sudah banyak yang mencoba menggunakan cara ini tapi tidak banyak yang berhasil karena beberapa jenis ikan sulit untuk mendapatkan pakan yang cocok dan terkadang pakan alternatif harganya juga sama seperti pelet/por.

   Tapi dari tantangan yang sangat berat tersebut kita justru harus bisa berinofasi untuk menemukan jalan alternatif agar tetap bisa berternak ikan hias dan tentunya tetap untung. Kembali ke pokok bahasan pada judul artikel ini yaitu "berternak ikan hias tanpa membeli pakan." kok bisa...???

   Saya akan coba berikan tips nya pada anda yang sudah setia membaca artikel ini. Kita bisa belajar dari peternak kambing sapi atau kelinci mereka menanam rumput jenis tertentu atau tanaman agar tidak perlu membeli pakan. Dalam ikan hias kita juga bisa menggunakan cara terbut dengan cara mengembang biakan jenis2 pakan ikan alami terlebih dahulu sebelum memelihara ikan. Nah sampai disni pasti sudah ada yang mendapat gambaran tentang "berternak ikan hias tanpa membeli pakan." Tapi tidak sampai dini saya akan lanjutkan pembahasan nya sampai lengkap.

    Pertama kita harus tau di alam bebas ikan makan apa? ada lumut ada cacing, kutu air ada juga ikan yang memakan ikan dari jenis yang berbeda yang berukuran lebih kecil. Dari hal tersebut kita bisa simpulkan bahwa kita harus menyediakan jenis2 makanan ikan tersebut dan membudidayakan nya terlebih dahulu sebelum berternak ikan hias jadi nanti kita tidak perlu membeli pakan untuk ikan kita. Keunggulan dari pakan alami adalah perkembangan ikan lebih cepat tidak mengganggu pencemaran air ikan lebih sehat dan juga pakan alami bisa kita produksi sendiri.
   Untuk cara membudidayakan jenis pakan alami akan saya bahas pada artikel selanjutnya. Yang perlu di perhatikan adalah pola pemberian pakan pada ikan. Untuk burayak atau anakan ikan usia 0 sampai 2 bulan kita bisa memberikan jenis pakan alami berupa lumut dan kutu air karena ukuran ikan yang masih sangat kecil jadi jenis makanan juga harus lebih kecil, sedangkan untuk ikan usian 2 bulan keatas kita bisa berikan cacing dan lumut untuk cacing ada banyak jenis cacing yang kesemuanya bisa kita budidayakan. Salah satu keunggulan pakan alami selain yang sudah saya sebutkan tadi yaitu kita juga bisa menjual nya ke penghoby ikan hias jadi bisa mendapat pemasukan selain dari penjualan ikan hias.

Semoga artikel ini dapat menginspirasi anda dalam mencari alternatif penghematan dalam berternak ikan hias, saya ucapkan terimakasih pada pembaca, dan maaf bila ada salah2 kata dari saya pribadi. 
 

Tuesday 7 June 2016

Peluang berternak ikan guppy

   Penggemar ikan hias air tawar semua pasti sudah tidak asing lagi dengan ikan kecil dengan warna yang menarik bernama guppy, ikan hias dengan harga yang relatif terjangkau ini biasanya di gunakan untuk pelengkap pada aquascape. Untuk kusus penghoby ikan guppy atau juga kolektor ikan guppy akan selalu berburu guppy jenis terbaru yang akan muncul setiap saat karena ikan jenis ini tergolong mudah untuk di silangkan agar mendapatkan jenis atau corak baru.

    Ikan dengan nama latin Poecilia reticulata  tergolong ikan dengan adaptasi yang bagus dan dayatahan tubuh terhadap penyakin juga baik mengingat ukuran ikan yang tergolong kecil. Daya tarik ikan guppy terletak pada warna tubuh dan seluruh sirip yang ada pada ikan tersebut bahkan untuk penghoby sejati ikan ini ditail warna dan sirip sangat di perhatikan.
    Rentang hidup ikan guppy rata-rata sekitar 10 bulan hingga 14bulan. Performa maksimal pada ikan usia 7 bulan, untuk betina tergolong lebih lama masa hidupnya dari pada guppy jantan. Sangat menarik untuk di cermati dan selalu menjadi daya tarik pada ikan ini adalah jenis nya yang sangat banyak dan selalu muncul yang baru dan yang menarik menjadikan ikan ini selalu mempunyai pasar tersendiri di dunia ikan hias air tawar, tidak seperti dengan ikan hias jenis lain yang beberapa hai buming dan lambat laun menghilang.
    Sudah cukup panjang lebar penjelasan atau pengenalan tentang ikan kecil ini padahal masih banyak yang belum saya kupas, mungkin lain kali akan saya buat judul kusus untuk membahas ikan guppy yang imut namun istimewa ini.

   Kembali pada pokok bahasan kita yaitu peluang bisnis penjualan atau budidaya dan pasar kusus ikan guppy, tidak di pungkiri bahwa pasar ikan hias indonesia saat ini tergolong sedang sedikit menurun di banding 5 tahun sebelumnya, tapi tidak menutup kemungkinan untuk tahun-tahun kedepan pasar ikan hias indonesia akan bergeliat kembali melihat dari mulai ramainya forum-forum diskusi tentang ikan hias dan tentunya di mulai dari ikan guppy yang sedang saya coba bahas.

    Di dukung majunya teknologi internet berpengaruh pada sistem jual beli online yang sangat memudahkan para penjual ikan hias untuk memasarkan produk ikanya ke pasar yang lebih luas tidak terbatas, penjualan online juga di dukung dengan banyaknya perusahaan jasa antar barang atau ekspedisi untuk mendukung dari transaksi jual beli online, sekarang walapun kita berada di desa yang terpencil misal di kota Ponorogo tetap bisa dengan mudah melayani pesanan ikan dari seluruh indonesia bahkan luar negri.
   Kenapa guppy ...?
Memang banyak jenis ikan lain yang mungkin pamornya sudah bagus seperti koi, mas koki, arwana atau louhan, tapi dari segi budidaya atau ternak ikan guppy tergolong paling mudah untuk pemula juga mengenai pengiriman seperti bila harus mengirim ikan ke luar pulau misalnya, ikan guppy sangat mudah di banding dengan ikan jenis lain. Dan kusus untuk penghoby baru yang ingin mencoba peruntungan di dunia ikan hias memang sangat di sarankan untuk terlebih dahulu mencoba ternak ikan guppy sebelum mencoba untuk jenis ikan lain yang mungkin sangat sulit untuk pemula.

    Sedikit tips untuk pemula ada 4 langkah sederhana bila ingin mencoba berternak ikan guppy
1. Bergabung di fomum atau komunitas kusus ikan guppy di media sosial seperti facebook atau yang lainya, dengan bergabung di forum tersebut anda bisa banyak jaringan dan pengalaman atau tukar informasi dengan sesama anggota komunitas
2. Segera memulai dengan memelihara ikan guppy minimal 5 pasang dengan jenis yang berbeda, untuk pemeliharaan dan cara ternak anda bisa share di komunitas yang sudah anda ikuti atau anda bisa tanya pada penjual dimana anda membeli ikan tersebut pasti dengan senang hati akan menjelaskan semua permasalahan anda.
3. Selalu memposting ikan anda di forum atau komunitas ikan hias di media sosial yang anda ikuti, dengan begitu akan semakin banyak orang yang melihat hasil dari ternakan anda.
4. Yang terakir adalah menjalin jaringan antar penghoby ikan guppy dimanapun, ini sangat penting karena jaringan yang bagus akan mempermudah anda dalam berbisnis terutama di penjualan online.

Terimakasi untuk pembaca semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk anda.


Monday 6 June 2016

Cara ternak ikan cupang

Seperti jenis ikan hias air tawar lainya ikan cupang juga tergolong mudah untuk di ternak. yang menjadi kendala adalah cara merawat burayakan atau anakan ikan cupang karena cupang memang tergolong ikan yang berukuran kecil.
Tapi apa artikel ini saya akan coba menjelaskan secara terperinci tahapan dalam membudidayakan atau ternak ikan cupang dari awal sampai merawat anakanya.
Faktor kunci dari keberhasilan berternak ikan cupang ada 3 faktor. 
   Pertama adalah faktor kualitas air dan tempat
   Kedua adalah faktor indukan ikan
   Ketiga adalah faktor pakan/makanan untuk ikan

Saya akan jelaskan terlebih dahulu dari ke 3 faktor tersebut dengan jelas, faktor pertama adalah kualitas air. Ini sangat penting di karenakan semua tau bahwa ikan hidup di air jadi kualitas kebersihan air sangat penting untuk mentukan kualitas kesehatan ikan, dan didalam air juga sangat mudah berkembang bakteri penyakit yang tanpa kita sadari bisa membunuh ikan kita. Untuk mensiasati kualitas air adalah kita bisa melakukan langkah-langkah untuk menyiapkan air tan tempat ikan.
    1. Jika di daerah anda sumber air dari sumur atau PDAM anda bisa menyiapkan wadah bak besar untuk melarutkan atau mengendapkan ari minimal 24 jam agar kandungan kapur dalam air mengendap dan baru bisa di gunakan.
     2. Untuk menstabilkan PH air atau untuk mencegah bakteri penakit berkembang anda bisa merendam daun ketapang pada air yang akan di gunakan untuk memelihara ikan cupang, daun ketapang adalah cara yang biasa di gunakan penghoby cupang untuk membersikan air. caranya adalah dengan mengambil daun ketapang yang sudah kering dan merendamkan ke air tempat ikan cupang, air akan berubah warna menjadi kekuningan.
      3. Untuk tempat pemeliharaan untuk ternakan kita bisa siapkan kolam minimal 1x2 meter dengan kedalaman kolam 50cm kemudian kedalaman air sekitar 20cm tidak perlu terlalu dalam untuk air karena cupang lebih suka berada di permukaan air untuk mengambil oksigen.Jangan lupa tambahkan daun pisang kedalam kolam untuk tempat bersembunyi ikan cupang agar tidak saling bertarung bila ikan sudah usia diatas 3 bulan.

Faktor kedua adalah pemilihan indukan ikan yang akan di pijahkan. 
Pemilihan indukan sangat penting karena menentukan kualitas dari burayak (anakan) yang akan di hasilkan tidak hanya dari segi keindahan ikan tapi juga kesehatan dan daya tahan ikan terhadap penyakit juga di pengaruhi dari faktor indukan yang bagus. Ikan cupang siap di jadikan indukan minmal umur 4 bulan, untuk membedakan ikan cupang jantan dan betina sangat mudah bisa dilihat dari bentuk fisiknya sirip ikan jatan terliha lebih menarik juga dari warna ikan betina terlihat lebih kusam. dibawah ini adalah contoh cupang betina yang sudah siap di pijahkan atau di kawinkan.
dan di bawah ini untuk contoh ikan cupang jantan yang sudah siap dipijahkan
Kualitas indukan yang bagus harus berusia minimal 4bulan, betina yang sudah siap untuk di kawinkan dengan ciri ada garis vertikal pada badanya perut terlihat buncit karena sudah terdapat telur dan ada titik putih pada Vin nya. Untuk pejantan yang sudah siap kawin di tandai dengan adanya gelembung busa pada permukaan ari yang di buat ikan untuk sarang menyimpan telur bila sudah di kawinkan.

Yang ketiga adalah faktor makanan untuk ikan setiap makluk hidup tentu memerlukan makanan untuk bertahan hidup dan tumbuh kembang, untuk pemilihan jenis makanan untuk ikan cupang tergolong mudah tapi bila tidak tepat juga akan menimbulkan masalah. Untuk cupang dewasa jenis pakan hidup seperti jentik nyamuk dan cacing sutra sangat bagus tapi untuk burayak yang baru berusia 0-30 hari tidak mungkin di berimakan seperti cupang dewasa karena besar burayak lebih kecil dari jentik nyamuk. Sudah banyak tersedia jenis pakan instan atau pelet yang tersedia di pasaran untuk burayak jenis pelet mikro atau butiran paling kecil di produksi dengan merk dagang m&m dan masih banyak merk lain, tapi yang paling bagus adalah jenis pakan hidup karena pelet/por terkadang tersisa dan mengendap di air yang bisa memicu pertumbuhan bakteri dan penyakit. Untuk jenis pakan hidup untuk burayak kita bisa berikan kutu air, kita bisa mendapatkan kutu air lokal di sawah atau di sungai bisa juga menggunakan kutu air import yang sudah di kultur dan bisa kita peruleh dari penjual ikan hias, jenis kutu air import yang biasa di gunakan adalah dhapina magma contoh gambar di bawah ini.
Dari ketiga faktor yang sudah saya jelaskan tersebut sangat penting untuk keberhasilan berternak ikan cupang, Selanjutnya adalah cara untuk pemijahan, proses perkawinan ikan cupang berlangsung sekitar 8jam sampai betina bertelur dan masa penetasan telur sekitar 24jam 
   Pertama siapkan wadah untuk pemijahan wadah bisa bak kecil berukuran diameter sekitar 20cm di isi air secukupnya dan diberi penutup di atasnya pertama pejantan harus di masukan terlbih dahulu dan betina di tempatkan pada gelas bening dan di masukan ke wadah tempat pejantan sampai ikan jantan membuat gelembung buih baru betina di satukan dalam satu wadah tanpa sekat gelas. dan kemudian wadah di tutup agar tidak terganggu oleh aktifitas di luar, sekitar 8jam proses pembuahan betina akan bertelur dan telur akan di simpan pada gelembung buih yang di buat oleh pejantan, setelah bertelur betina harus sesegera mungkin di pindahkan dari wadah karena bisa memakan telur nya sendiri dan pejantan yang akan merawat telur sampai menetas. dalam 3 hari burayak akan dirawat oleh pejantan dan setelah 3 hari burayak bisa di pindahkan ke kolam pembesatan yang sudah di persiapkan sebelumnya.

Semoga artikal yang saya buat dapat membantu anda dalam belajar berternak ikan cupang, Semoga berhasil.

jenis-jenis ikan cupang

Ada banyak jenis ikan cupang dari mulai yang lokal atau di sebut juga cupang liar, dan juga ada cupang hias yang biasa di budidayakan
Bila membahas jenis dari ikan cupang maka akan sangat banyak yang kita bahas karena setiap peternak yang berhasil menyilangkan jenis ikan cupang yang berbeda akan menghasilkan jenis cupang baru dengan tampilan kombinasi dari indukanya, disini saya akan sedikit memberikan referensi jenis cupang yang sudah populer dari penghoby.

Jenis ikan cupang menurut penghoby atau peternak di bagi menjadi 2 jenis yaitu cupang jenis hias dan cupang jenis petarung, pada dasarnya semua ikan cupang bisa bertarung tapi di sini ada spesifikasi lebih tentang cupang petarung dan hias. Untuk cupang hias mengedepankan keindahan sirip dan warna dari ikan cupang sedangkan untuk cupang adu menonjolkan gaya tarung dan insting membunuhnya, biasanya cupang petarung terlihat tidak menarik.

Yang pertama saya akan jelaskan jenis cupang hias yang populer. ada CT (crown tail) atau serit, HM (half moon) atau bulan, Plakat, dan doble tail.
1. CT (crown tail) atau serit
     Cupang jenis ini sangat terlihat berbeda karena sirip seperti rambut yang rumbai dan panjang tapi tetap terlihat menarik dengan karakter ikan cupang yang sangat identik. tidak di ketahui kapan pertama kali cupang jenis ini di temukan dan di negara mana tapi thailan sebagai pusat ikan cupang dunia mengklaim mereka yang pertama kali memperkenalkan ikan cupang jenis ini
2. HM (half moon) atau bulan
    Menurut saya pribadi cupang jenis ini yang paling menarik dan indah dari semua jeis ikan cupang, dengan sirip yang sangat lebar membentuk lingkaran hal itu yang membuat ikan ini di sebut Half Moon.
 3. Plakat
     Cupang jenis plakat sangat identik dengan sirip ekor pendek dengan tulang sirip yang tebal dan terlihat kuat dan kaku dengan warna yang lebih tajam dengan kombinasi warna seperti ikan koi. ikan cupang jenis plakat saat ini juga sudah banyak farian jenis seperti koi, fanci, dragon dan masih banyak plakat jenis yang berbeda.
4. Doble tail.
    Keistimewaan ikan cupang jenis ini adalah dengan ekor yang terbelah dua atau seakan mempunyai dua ekor, membuat daya tarik tersediri dari jenis ikan cupang doble tail.

Yang ke dua adalah jenis ikan cupang aduan, ikan cupang kusus aduan ada beberapa jenis seperti bakok, bagan, gian dan lokal.